Buatlah surat formal.
Masih ingatkah anda bahwa pada saat pertama kali melamar pekerjaan, anda tentunya menggunakan amplop dan semuanya tersusun rapi dan terkesan formal. Begitu pula dengan surat pengunduran diri. Buatlah dengan serapi mungkin dan menggunakan amplop tertutp. Jika tidak tahu bagaimana membuat surat pengunduran diri secara formal, silahkan anda mencari via internet atau menggunakan jasa google search enggine. Anda akan menjumpai banyak sekali situs situs yang menyediakan contoh surat pengunduran diri secara formal.
Menggunakan metode singkat, padat dan jelas.
Sebutkan secara jelas, kapan anda harus meninggalkan perusahaan anda. Ingat bahwa perusahaan pun punya peraturan, kapan karyawan pada perusahaan tersebut boleh meninggalkan jabatannya. Bisa jadi sebulan, seminggu, atau bahkan ada yang sampai 3 bulan setelah surat pengunduran diri diserahkan. Jika anda tidak bisa mengikuti aturan tersebut dikarenakan beberapa alasan yang kuat, sampaikan permohonan maaf anda sedalam dalamnya, atau sebesar besarnya karena tidak bisa mengikuti aturan tersebut.
Tidak perlu menuliskan sesuatu yang mengganggu anda pada perusahaan tersebut.
Maksudnya, jika anda berhenti karena beralasan untuk melanjutkan studi, pulang ke kampung halaman, silahkan anda tuliskan alasan tersebut. Namun jika anda memiliki masalah dengan rekan sekantor, fasilitas yang kurang baik, lebih baik anda tidak usah menuliskannya. Karena hal tersebut akan membuat anda tampak tidak profesional dihadapan atasan anda. Ingatlah berita yang anda tuliskan akan disimpan pada arsip perusahaan dan mungkin berita tentang anda pun bisa saja tersebar ke beberapa rekan usaha perusahaaan anda.
Pemilihan bahasa yang tepat.
Banyak yang menanyakan, apakah surat pengunduran diri harus menggunakan bahasa Inggris? Jawabannya adalah tergantung pada perusahaan mana anda bekerja. Asing atau Lokal? Jika perusahaan Internasional, gunakanlah bahasa Inggris. Begitu pula sebaliknya.
Tujukan kepada atasan anda langsung dan alangkah sangat beritikad baik jika anda menyampaikannya sendiri tanpa harus dititipkan kepada rekan kerja anda. Atau anda tidak boleh mengutus orang untuk mengirimkan surat pengunduran diri, bersikaplah sopan karena saat ini anda sedang berada pada perusahaan yang pernah berjasa menerima anda bekerja, meskipun anda tidak menyukainya, namun anda pernah menikmati hasilnya.
